TNews, Kukar – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kutai Kartanegara sukses menggelar pelatihan dan sertifikasi Digital Leadership Government Chief Information Officer (GCIO) selama dua hari di Hotel Mercure Samarinda.
Acara ditutup dengan penuh semangat melalui Uji Sertifikasi GCIO yang diikuti oleh 60 peserta, termasuk beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara.
Kepala Diskominfo Kukar Dafip Haryanto yang membuka sesi penutupan acara, menyampaikan bahwa pagi ini semua peserta dengan semangat tinggi mengikuti ujian sertifikasi GCIO secara offline, dan hasilnya sangat memuaskan.
“Semua peserta dinyatakan lulus dengan kriteria baik,” ungkapnya.
Pelatihan Digital Leadership dan sertifikasi GCIO dianggap sangat penting bagi pejabat eselon untuk memanfaatkan informasi dan teknologi guna meningkatkan kinerja dan pelayanan publik.
Dafip Haryanto menekankan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari proses transformasi digital yang dilakukan oleh pemerintah daerah, bertujuan meningkatkan kualitas layanan publik dan administrasi pemerintahan.
Dafip juga berharap bahwa setelah mengikuti pelatihan GCIO, peserta akan memberikan kinerja yang lebih baik, terutama dalam memberikan pelayanan yang lebih baik dan efisien. Rencananya, pelatihan ini tidak hanya akan dilakukan untuk tingkat eselon, tetapi juga akan diperluas untuk melibatkan staf dan Tenaga Harian Lepas (THL).
Ujian sertifikasi berlangsung selama 90 menit dan diikuti oleh seluruh peserta. Acara dilanjutkan dengan penyerahan tiga hadiah peserta terfavorit selama dua hari kegiatan.
Inixindo Bandung, sebagai penyelenggara acara, memberikan penghargaan kepada Fajri, Bapak Muhammad Irianto (Kepala Dinas Disdukcapil Kukar), dan perwakilan dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kukar sebagai peserta terbaik versi penilaian Inixindo.
Acara ini bukan hanya menjadi penutupan pelatihan, tetapi juga menjadi tinggak bagi perubahan positif dalam penerapan strategi digital di lingkungan pemerintahan Kabupaten Kutai Kartanegara.
Semua pihak berharap bahwa keberhasilan pelatihan ini akan memberikan dampak positif dalam peningkatan mutu pelayanan publik dan efisiensi administrasi pemerintahan di masa mendatang. (Adv/Diskominfo Kukar)