Totabuanews.com,Tutuyan-Proyek rehabilitasi bendungan yang berada di Desa Idumun Kecamatan Nuangan Boltim, dinilai tidak tepat sasaran. Proyek yang berasal dari dana APBN 2012 senilai 4.3 miliar itu, dinilai tidak memberikan manfaat kepada para petani.
Warga menilai proyek tersebut terkesan akal-akalan karena tidak ditunjang dengan sarana dan prasaran seperti lahan persawahan.Mengingat untuk wilayah Nuangan sama sekali tidak memiliki areal persawahan yang menjadi sasaran dari proyek tersebut.
“ Jika itu memang nama kegiatan paket irigasi dan rawa, berarti proyek ini sama sekali tidak memberikan manfaat bagi para petani. Karena untuk kecamatan Nuangan saja tidak ada areal persawahan,”kata warga.
Bahkan warga menambahkan perencanaan tersebut tidak matang dalam perencanaan. Meski diakui untuk pemanfaatan untuk masyarakat lebih khusus petani, akan tetapi sasarannya tidak jelas.
Diketahui proyek bendungan yang ada di Desa Idumun Kecamatan Nuangan sudah menelan angaran sebesar hampir 8 miliar. Untuk 2005 proyek tersebut dianggarkan melalui APBN sebesar 2.8 miliar. Namun karena diterjang banjir, proyek tersebut dilanjutkan dengan nama rehabilitasi dengan anggaran 1 miliar lebih. Namun, tidak begitu lama, proyek tersebut rusak dan kemudian dianggarkan lagi pada APBN 2012 senilai 4.3 miliar dengan nama kegiatan irigasi dan sawah rehabilitasi bendungan yang sedang sementara dikerjakan oleh PT Bangun Minahasa Pratama.(hsd)