Totabuanews.com, Bolmong – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Dinas Pasar, merencanakan akan merevitalisasi sekitar 72 unit kios yang ada di pasar Lolak kecamtan Lolak.
Hal ini, sebagaimana yang diungkapkan kepala Dinas Pasar Sudirli Mokoginta.
“Kami (Dinas Pasar, red) berencana akan merevitalisasi 72 unit kios dari konstruksi darurat ke Permanen untuk pasar Lolak,” ungkap Sudirli.
Namun, hal itu, akang mengunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (APBDP) tahun anggaran 2013.
“Kamis sedang membuat proposalnya, dan setelah selesai, baru kami usulkan dan kemungkinan di APBN-P 2013,” tuturnya.
Dirinya memprediksi anggaran untuk merevitalisasi pasar yang berada di jantung Ibukota Kabupaten Bolmong itu, menelan biaya tidak hanya sedikit.
“7 miliar khusus pasar Lolak, tapi juga drainase sekitar 200 meter dan dua buah lapak atau barak,” jelas Sudirli.
Hal ini diperlukan dikarenakan menurut Sudirli, pasca pemekaran Bolmong menjadi empat kabupaten dan satu kota, Lolak sangat berpotensial akan terjadinya lonjakan penduduk kedepannya.
“Memang dengan membludak penduduk Lolak dampak dari pemekaran didukung pula akses jalan trans Sulawesi, Untuk itu, Pemkab Bolmong seriusi memperbaiki sarana dan prasarana pasar khususnya di Lolak sebagai siklus perputaran ekonomi Ibu Kota,” jelasnya lagi.
tambah Sudirli, jika proposal yang diajukan Dinas Pasar itu disetujui, maka implementasinya pada tahun 2014 nanti.
“Saya berharap agar masyarakat dapat mendoakan dan mendukung agar apa yang direncanakan Pemda dapat terealisasi,” harapnya. (gito/jun)