Totabuanews.com, Kotamobagu – Kotamobagu merupakan daerah yang menjadi sasaran dikunjungi para pendatang dari daerah luar. Baik dari kalangan pangusaha, pedagang usaha kecil menegah, bahkan para pengangguran yang ingin mengadu nasib diwilayah Kotamobagu. Meski seperti itu, namun tak mempengaruhi tingkat kemiskinan diwilayah tersebut. Seperti diungkapkan kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kotamobagu Ir Ahmad Zulfi Mokodompit kepada totabuanews.com Senin (14/01/2013), bahwa selang dari tahun 2007 hingga 2011 ini, tingkat kemiskinan diwilah Kotamobagu semakin turun.
“Menurut data, sejak tahun 2007 hingga 2011 kemiskinan dikotamobagu mengalami penurunan. Dari angka sekitar 20 ribuan, turun menjadi 10 ribuan.” ungkap Zulfi.
Menurutnya, angka tesebut bisa dikatakan penurunan yang sangat luar biasa. Padahal, diketahui kotamobagu merupakan daerah yang menjadi sasaran para pendatang, bahkan memilih untuk menetap di Kotamobagu. “Apalagi bagi mereka yang belum memiliki perkejaan tetap, atau belum memiliki tempat tingga rumah permanen,” jelas Zulfi.
Sehingganya dengan penurunan angka kemiskinan tersebut, membuktikan bahwa Pemerintah kota (Pemkot) Kotamobagu dibawa kepemimpinan walikota Kotamobagu Drs Hi Djelantik Mokodompit, berhasil meningkatkan perekomian diwilayah Kotamobagu. “Ini adalah bukti Pemkot saat ini, yang berhasil meningkatkan perekonomian masyarakat,” tandasnya. (konni/jun)