Totabuanews.com, Kotamobagu – Seluruh elemen masyarakat Bolaang Mongondow Raya (BMR) Sabtu (26/01/2013), menyuarakan dukungan pada pembentukan provinsi BMR. Tak terkecuali Komunitas Wanita -Pria (Waria) di Kota Kotamobagu (KK).
Soeleman Pontoh mendesak pemerintah provinsi Sulawesi Utara (Sulut), khususnya gubernur Sinyo Harry Sarundajang (SHS) agar memberikan dukungan penuh atas keinginan masyarakat ini. “Saya mewakili Waria Kota Kotamobagu mendukung sepenuhnya rencana pembentukan provinsi BMR,” tegas Eman sapaan akranya.
Pasalnya, SHS sudah beberapa kali berjanji kepada masyarakat BMR bahwa ia mendukung pembentukan provinsi BMR.
Bahkan, belum lama ini waktu lalu ketika pertemuan antara kepala daerah se-Bolmong Raya, SHS bernazar akan memperlancar segala urusan administrasi pembentukan provinsi BMR.
Bentuk kemarahan masyarakat BMR terlihat saat aksi yang dilangsungkan oleh ratusan massa yang tergabung dalam Komite Rakyat Untuk Provinsi Bolaang Mongondow Raya.
Dalam aksi tersebut, salah satu orator banyak menyebutkan SHS sebagai penipu. Bahkan, sampai menganalogikan seperti raja mesir pada zaman dahulu, yakni firaun.
“SHS seperti firaun. Dan ingat, sudah tertulis dalam setiap kitab suci bahwa firaun akan kalah,” teriak salah satu orator.
Tak lupa pula, para demonstran membagi-bagikan selebaran yang berisikan rekam jejak perjalanan draf Provinsi BMR sampai dengan ajakan kepada masyarakat agar ikut bersama-sama dalam aksi besar-besaran pada hari Selasa (29/01/2013).
“Marilah kita bersama-sama menggelar gerakan aksi moral pada hari selasa (29/01/2013,red) nanti. Dan ingat, saya juga pernah membuat aksi besar-besaran, maka saya akan berjanji pada tanggal 29 nanti akan lebih besar dari hari ini. Akan ada 10.000 massa yang akan bertumpah ruah disini (bundaran paris,red),” tegas Chandra Modeong saat membawakan pernyataan sikap. (Marshal/idr)
