Totabuanews.com, Boltim – Terganjal menjadi peserta Pemilu 2014 dengan dinyatakan tak lolos verifikasi faktual oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), membuat Partai Serikat Rakyat Independen (SRI) kabupaten Bolmong Timur (Boltim) mengambil sikap mengerahkan seluruh pengurus dan kadernya ke salah satu dari sepuluh partai yang lolos verifikasi faktual, yakni Partai Nasional Demokrasi (Nasdem).
Penggabungan tersebut ditegaskan ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai SRI Boltim Ismail Mokodompit, Kamis (17/01/2013). “Karena partai kami tidak lolos verifikasi faktual sehingga kami mengambil sikap ini. Dimana ada 1111 pengurus dan kader SRI Boltim masuk ke Partai Nasdem Boltim,” ujar Ismail.
Sikap ini, kata Ismail, akan diteruskan ke semua pengurus dan kader Partai SRI di kabupaten Boltim. “Dan untuk kader SRI sebagai bakal calon anggota legisltaif, dipastikan terakomodir lewat Partai Nasdem,” tukasnya.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Boltim Yansen Sarayar menyambut baik bergabungannya ribuan pengurus dan kader Partai SRI Boltim. “Siapun dia yang ingin bergabung dengan Partai Nasdem, kami sangat membuka diri. Selagi ingin membesarkan partai dan patuh terhadap aturan-aturan partai, dan ini akan kami sampikan ke Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Nasdem Sulut,” ungkap Yansen.
Persoalan pencalegan 2014 nanti, lanjutnya, akan mengikuti mengikuti mekanisme partai. “Kita mengikuti prosedur penjaringan bakal calon legislatif, jika memenuhi syarat-syarat yang ada, akan terakomodir,” tambahnya.
Di Pemilihan Caleg Legislatif (Pilcaleg) depan, Yansen mengatakan menargetkan meraih kursi terbanyak di DPRD Boltim. “Berdasarkan kekuatan yang ada, kami manargetkan tujuh kursi di DPRD,” tutup Ketua Partai bernomor urut 1 (Satu) tersebut. (edmon/jun)