TOTABUANEWS.COM, Bolmut – Minimnya kesadaran masyarakat menjaga hewan peliharaan menjadi kendala utama yang dihadapi Dinas Pertanian Peternakan Perkebunan dan Kehutanan (DP3K), untuk mengantisipasi penyebaran rabies di Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut).
menurut Kepala Bidang Peternakan DP3K Bolmut, Fatma Humokor, pihaknya telah mengambil langkah penting mencegah penyebaran rabies. Salah satunya dengan melakukan vaksinasi terhadap hewan peliharaan baik anjing dan kucing.
“Justru kendala yang dihadapi masih banyak anjing liar yang berkeliaran dan ini sulit terdeteksi,” jelas Humokor kepada TotabuaNews, Jumat (08/03/13).
Menurutnya, masalah tersebut akibat cukup rendahnya kesadaran masyarakat untuk dengan sendirinya memvaksinasi hewan peliharaaannya.
“Apalagi, pola pemeliharaan dari hewan berdarah panas tersebut banyak yang diliarkan. Sehingga sang pemilik pun enggan saat petugas meminta agar hewan peliharaannya divaksinasi,” ungkapnya.
Selain melakukan langkah protektif, Fatma mengatakan, ketersediaan stok vaksin masih cukup mengantisipasi penyebaran rabies di kecamatan lain. “Oleh karena itu, kami lebih prioritas memberikan vaksinasi di wilayah yang terjadi kasus rabies,” katanya. (king/jun)
