Pilbup Bolmut Terancam Tanpa Pengamanan

0
259
AKBP Hizar Siallagan SIK
AKBP Hisar Siallagan SIK

TOTABUANEWS.COM, Boroko – Polres Bolmong tampaknya bakal menghentikan pengamanan jelang dan sampai Pemilukada Bolmut pada 8 Mei nanti. Bahkan informasinya pengamanan di wilayah Bolmut akan segera ditarik oleh Polres Bolmong. Rencana penarikan pasukan ini lebih disebabkan minimnya dana yang disiapkan pemerintah kabupaten (pemkab) untuk membiayai pengamanan selama proses pelaksanaan pemilukada.

Menurut Kapolres AKBP Hisar Siallagan SIK dari Rp 4 miliar yang diusulkan Polres Bolmong untuk biaya pengamanan, ternyata yang disetujui hanya Rp 1 miliar. Bahkan dana tersebut saat ini tinggal separuh dari jumlah yang ada. Sementara hari H sebagai puncak kegiatan masih sekitar 50 hari lebih.

“Kemungkinan dua pekan depan, kami akan segera memasukan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) atas pemanfaatan dana pengamanan yang dialokasikan melalui hibah,” ujar Kapolres AKBP Hisar Siallagan SIK, baru-baru ini.

Selain itu, Menurut Hisar, dari usulan dana dengan jumlah Rp 4 miliar, sudah dilakukan perubahan kembali dengan menghasilkan angka sekitar Rp 3,7 miliar.

“Artinya, kami sudah berusaha menekan angka pembiayaan guna melakukan penghematan. Setelah diusulkan kembali kepada Pemkab Bolmut, jawabnya agar pemanfaatan dana Rp 1 miliar yang sudah diserahkan agar lebih dioptimalkan. Alasannya, nanti akan dipertimbangkan kembali melalui perubahan APBD 2013,” tambah Kapolres.

Namun lanjut Kapolres, proses pengamanan pemilukada daerah ini sifatnya segera, sebab tanpa dukungan biaya operasional, proses pengamanan tidak akan berjalan.

“Usulan yang kami masukan terakhir itu sudah sesuai dengan perhitungan indeks biaya pengamanan minimal dengan jumlah Rp 96 ribu per orang dalam setiap hari. Jika hanya berjumlah Rp 1 miliar untuk pengamanan, otomatis proses pengamanan akan terhenti di tengah jalan. Artinya, dana yang disiapkan tidak mampu membiayai ratusan personil yang diterjunkan untuk melakukan pengamanan. Jadi dengan sendirinya proses pengamanan akan terhenti sebelum pelaksanaan pemilukada usai,” terang Kapolres.

Perwira dua melati ini menjelaskan, biaya pengamanan di Bolmut ini sangat berbeda dengan kesiapan biaya di Pemkot Kotamobagu untuk pelaksanaan pilwako.

Sebab, Pemerintah Kota Kotamobagu saat ini telah menyiapkan anggaran pengamanan sejumlah Rp 3,7 miliar lebih. “Coba bayangkan wilayah Kota Kotamobagu itu berdekatan dengan Mapolres dan luas wilayahnya hanya seputaran saja, tapi secara rasional mereka menyetujui jumlah dana yang kami perlukan. Kalau Bolmut, kami harus menempuh jarak yang cukup jauh dari Mapolres, serta wilayah pengamanannya akan dilakukan dari perbatasan Sangkub sampai Pinogaluman. Tapi dana yang disiapkan oleh pemerintah daerah hanya Rp 1 miliar,” bebernya. (Eky/Jun)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.