TOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Pemerintah Kota (pemkot) Kotamobagu, saat ini sedang mempertimbangkan pengeluaran Izin Mendirikan Bangunan (IMB) baru di Kelurahan Gogagoman, tepatnya di Lorong Telaga. Pasalnya, tingkat kepadatan penduduk di wilayah tersebut, sudah melewati ambang batas.
“Mungkin sebaiknya seperti itu. Tidak ada lagi pembangunan rumah baru di Lorong Telaga, khususnya yang berada dekat pasar. Bisa di lihat sendiri kepadatannya,” kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Ir Ahmad Zulfi Mokodompit ME.
Menurutnya, kepadatan sangat memberikan dampak buruk bagi kualitas kehidupan masyarakat. Mulai dari persoalan sanitasi, kerawanan kebakaran, kesehatan, persampahan dan banjir serta kerawanan sosial lainya. Belum lagi jika dikaitkan Psikologi anak-anak, yang tidak ada lagi taman bermain. “ ini tentunya bisa menjadi perhatian semua pihak,” ujarnya.
Dinilai, idealnya kepadatan penduduk 40 orang per hektar (ha) Namun di Lorong Telaga diperkirakan 150 hingga 180 orang per ha. “ Bayangkan, wilayah Kelurahan Gogagoman hanya sekira 87,86 hektar (ha), dan saat ini dihuni sekitar 16 ribu penduduk,” terangnya.
Disisi lain, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Ir Hardi Mokodompit ME, mengaku banyak persoalan pelayanan dasar yang belum dinikmati masyarakat di wilayah tersebut (Gogagoman). Karena itu, langkah awal pemerintah melalui bagian umum, akan memasang penerangan di beberapa sudut gang, kemudian akan memasang hydrant sebagai antisipasi kebakaran. Juga, akan di berikan bantuan sarana persampahan. “Selain dari itu, kita akan turun lagi berdialog dengan masyarakat,” pungkasnya (kon/jun)
