TOTABUANEWS.COM, Boroko – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), saat ini sedang mempertimbangkan untuk pembuatan pasar dadakan jelang Idul Fitri yang akrab dikenal dengan nama ‘Pasar Senggol’.
Hal ini tercermin lewat pernyataan Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Bolmut, melalui Kepala Seksi (Kasi) Koordinator Pasar Jefri Lahamesang SE.
Menurutnya, pembangunan pasar senggol merupakan salah satu rencana yang bisa membawa manfaat cukup besar bagi Daerah. Selain PAD yang dihasilkan, warna bulan Ramadhan juga melekat erat diikuti dengan ramainya lokasi pasar tersebut, oleh pengunjung yang datang.
“Sebenarnya hal ini bagus untuk masyarakat dan daerah. Sebab, jika dilihat pula dari sisi ekonomi masyarakat, lebih mudah dijangkau dibandingkan harga pasaran di Supermarket atau di Mall,” ujarnya.
Namun, lanjut Jefri, lagi-lagi yang menjadi kendala rencana terasebut, adalah persoalan Dana untuk pembangunan lapak.
“Kita lihat saja nanti. Sebab untuk membangun Pasar Senggol, tentu sepekan sebelum Idul Fitri, lapaknya sudah selesai dibangun. Sedangkan anggarannya belum pasti. Selain itu, kita juga melihat faktor kebutuhan konsumen, mayoritas konsumen kita, untuk belanja akan ke luar Daerah. Sedangkan untuk masyarakat menengah kebawah, khususnya yang ada di luar kecamatan Kaidipang, sulit menjangkaunya karena lokasi cukup Jauh,” tandasnya.
Peliput : Eking Makalunsenge _ Editor : Erwin Makalunsenge
