TOTABUANEWS, Boroko – Peran para kepala desa (sangadi) menjadi salah satu penentu dalam proses pendataan, terkait dengan program pemerintah, yakni Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), melalui Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan (BPJS). Hal ini sebagaimana dikatakan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolmong Utara, Siti Sabrina Buhang, saat ditemui Totabuanews, Kamis (09/01).
“Sebab, dalam pendataan di lapangan, pihak pemerintah desa, yang berperan penting,” ujar Buhang. Untuknya, dirinya menghimbau kepada para Sangadi, bisa memaksimalkan proses pendataan calon peserta BPJS tersebut. Disisi lain, soal sosialisasi tentang BPJS, Buhang mengatakan hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan hal tersebut.
“Meski ada beberapa kendala di lapangan, sosialisasi ke warga terkait BPJS terus kami lakukan,” tambahnya. Soal data yang sudah diakomodir mereka, untuk diikut sertakan dalam program BPJS, Buhang mengatakan hingga saat ini sudah ada 23.993 yang terdata.
“Data itu masih diluar warga yang berporfesi sebagai PNS,Jamsostek, TNI dan Polri” tutupnya. (Atma/jun)