TOTABUANEWS, Lolak – Menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) Republik Indonesia, 9 Juli mendatang, partai koalisi pengusung Calon Presiden (Capres) Ir Hi Jokowi dan Cawapres-nya Hi Jusuf Kalla, di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) mulai menggalang kekuatan. Baru-baru ini partai koalisi, menggelar pertemuan untuk membahas pembentukan Tim Sukses (Timses). Sejumlah partai koalisi yang hadir diantaranya, PDIP, PKB, Partai Nasdem, PKPI, dan Partai Hanura.
Mereka-pun sepakat jika Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Bolmong, Yanny Ronny Tuuk STh MM, menjadi ketua Timses pemenangan pasangan Capres dan Cawapres Jokowi-JK di Bolmong.
Hal ini, sebagaimana disampaikan Ketua DPC PKB Bolmong, Yusra Alhabsyi SE, saat dihubungi harian ini via seluler, kemarin.
“Pertemuan itu untuk membahas pembentukan Timses dan langkah-langkah pemenangan Jokowi-JK di Bolmong,” ujar Alhabsyi.
“Dalam pertemuan tersebut menghasilkan beberapa poin penting, termasuk strategi tim pemenangan, Dalam pertemuan ini disepakati Ketua PDIP Bolmong, Yanny Tuuk, yang menjadi ketua Tim,” tambah mantan Ketua PC PMII Manado ini.
Lanjutnya, partai koalisi yang mengusung Jokowi-JK di Pilpres 2014 ini, akan bekerja keras untuk memenangkan pasangan itu di Bolmong. “Optimis menang, karena pasangan Jokowi-JK, merupakan keinginan arus bawah, dan tidak dengan sendirinya mencalonkan diri sebagai Presiden. Pencalonan Jokowi dan Jusuf Kalla merupakan keinginan dari masyarakat Indonesia” ujar Alhabsyi.
Ketua Komisi I DPRD Bolmong ini mengatakan, jika partai koalisi pengusung Jokowi-JK telah menargetkan lebih dari 50 persen suara di Bolmong. “Kami menargetkan 60 persen suara di Bolmong,” tutup Alhabsyi.
Sementara itu, di kubu Prabowo-Hattarajasa, sejumlah parpol ikut menggalang kekuatan untuk pemenangan. Salah satu partai yang pengusung adalah partai Golkar Bolmong. Menurut Fadli Simbuang, salah satu wakil sekretaris PG Bolmong ketika dihubungi media ini ikut mengklaim kemenangan pasangan Prabowo Hatta. “Kami telah melakukan deklarasi di MCC Manado kemarin dan telah menargetkan untuk Bolmong pasangan ini menang 75 persen,”ujar Simbuang. Sejumlah pengamat politik mengatakan, Pilpres kali ini akan ketat di Bolmong Raya. Di prediksi, kedua pasang kandidat Capres dan Cawapres akan sama sama meraih dukungan dari warga BMR. (Gito/idr)