TOTABUANEWS, Molibagu – Jelang penyelenggaraan tes penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun ini, Badan Kepegawaian Diklat Daerah (BKDD) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) menggelar simulasi ujian dengan menggunakan Sistem Computer Assisted Test (CAT). Alhasil, dari 39 peserta, pada uji coba pertama, hanya satu peserta yang nilainya memenuhi Passing Grid (MP). Sementara sisanya tidak memenuhi passing grade (TMP).
Kepala Bidang (Kabid) Perencanaan dan Disiplin, Makmuman Patompo, mengatakan, simulasi ini sengaja dilakukan, selain pengenalan kepada calon pelamar, juga dilakukan uji coba perangkat. Karena katanya, 50 unit perangkat CAT yang ada di BKDD Bolsel saat ini, semuanya baru diadakan tahun ini. Dan kabarnya, Bolsel adalah satu-satunya daerah di Sulut yang paling siap menggelar tes CPNS sistem CAT secara mandiri. Daerah lain juga akan melaksanakan sistem CAT tapi masih ‘nebeng’ di BKN Propinsi, pasalnya belum ada fasilitas.
“Selain pengenalan, untuk mengecek kekurangan dari perangkat yang ada. Supaya pada pelaksanaan nanti, fasilitas yang akan digunakan benar-benar siap pakai,” kata Patompo, kemarin.
Peserta yang ikut simulasi di lantai 2 Kantor BKDD Bolsel kemarin, adalah para tenaga honor dan dari masyarakat umum yang bersiap menjadi peserta tes nantinya. Hasil tes kemarin, hanya satu yang memenuhi passing grid.
“Ini kan baru simulasi. Para peserta juga baru pertama memakai perangkat ini, kemudian mereka tidak belajar, sehingga wajar jika nilai mereka kurang,” tambahnya.
Di sisi lain, simulasi kemarin disaksikan oleh Kepala BKN Sulut, English Nainggolan, yang didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Bolsel, Tahlis Gallang. Kepala BKN memberikan apresiasi kepada Pemkab Bolsel, karena dinilai paling siap melaksanakan rekrutmen CPNS tahun ini.
“Pemkab Bolsel sangat siap melaksanakan tes penerimaan CPNS. Dan ini patut menjadi contoh untuk daerah lain,” kata Kepala BKN kemarin.
Sekda Tahlis Gallang menambahkan, mewakili pemerintah daerah menyampaikan kepada seluruh calon pelamar untuk mempersiapkan diri dengan baik.
“Kami berharap pelaksanaan nanti bisa sukses dan lancar. Karena itu agar tidak kesulitan pada saat ujian nanti, calon pelamar sebaiknya mempersiapkan diri sejak sekarang. Cari pedoman sistem CAT dan pelajari dengan baik,” imbau Sekda.
Lanjutnya, penerapan sistem CAT pada ujian CPNS lebih mudah, lebih transparan, dan hemat biaya.
“Selesai ujian, peserta bisa langsung melihat hasil ujiannya (nilai). Rencananya langsung di print dan ditampal di papan pengumuman,” tandas Sekda. (marshal)