TOTABUANEWS, Bolsel – Aktivis Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) Parindo Potabuga berharap kepada Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Hi Herson Mayulu, agar persoalan Dumagin jangan terlalu dipandang secara Politis.
“Pernyataan Bupati meminta pihak kepolisian mengusut pembakaran mobil JRBM kemarin di sejumlah media, jangan sampai anggap adalah bentuk pengingkaran terhadap janji yang telah dia lontarkan waktu pertemuan dengan warga desa dumagin A & B bahwa tak akan ada penangkapan,” ungkap Parindo.
Selain itu kata Parindo, Bupati keliru mempersoalkan kehadiran warga diluar Bolsel dalam aksi waktu itu. “Kami adalah mahasiswa yang mempunyai wadah yang jelas dan berhak menyampaikan aspirasi selagi masih di wilayah NKRI,” kata Parindo.
Lanjut Parindo, sesungguhnya aksi warga saat itu murni karena disebabkan matinya biota-biota di sungai Dumagin yang disinyalir penyebabnya dari limbah JRBM. “Bukan karena ada oknum yang sengaja memprofokasi apalagi sampai dikait-kaitkan dengan pemilihan Sangadi di desa Dumagin B,” tandasnya.
Peliput: Konni Balamba
