TOTABUANEWS, Kotamobagu – Personil Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotamobagu, Fachrian Mokodompit, menyoroti proyek normalisasi sungai untuk pembuatan talud di Kelurahan Kotobangon, Kecamatan Kotamobagu Timur, yang saat ini sedang berjalan.
Pasalnya, kata politisi muda Partai Golkar tersebut, dalam pengerjaan pihak kontraktor tidak membongkar beberapa dinding talut yang lama.
“Dinding beton yang sudah tua itu tidak dibongkar, tapi disambung lagi oleh pihak kontraktor, dan itu membahayakan, tidak akan bertahan lama,” ungkap Fachrian.
Selain itu kata Fachrian, kopororan talud tidak terlalu dalam, dan itu tidak akan membuat proyek tersebut bertahan lama. “Saya sudah turun langsung berdasarkan laporan dari masyarakat. Nah, kita meminta kepada kontraktor agar pekerjaan itu dikerjakan dengan benar karena ini berkaitan dengan hajat orang banyak,” tegas Rian.
Terpisah, Instansi terkait Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kotamobagu, melalui Kepala Dinas (Kadis) Ir Sande Dodo saat dikonfirmasi mengaku kalau proyek itu dianggar dalam APBD-P 2014 Kotamobagu. “Kita akan koordiansi dulu dengan PPTK proyek tersebut. Intinya akan kita tindak lanjuti,” kata Dodo.
Peliput: Konni Balamba