TOTABUANEWS, Kotamobagu – Hingga saat ini Alat Kelengkapan Dewan (AKD) Kotamobagu belum terbentuk. Meski demikian, telah beredar kabar, bahwa AKD akan dibagi rata untuk enam fraksi yang ada di Dekot.
Namun bagi personil Fraksi Kebangkita Rakyat (F-KR) Jusran Debby Mokolanut, siapa pun nantinya akan menduduki kursi pimpinan komisi atau AKD lainya, diingatkan tidak bersifat arogan, merasa diatas angin dan merasa paling berkuasa. Sebab, menurut ketua DPC PKB Kotamobagu ini, siapapunn atau kelompok mana pun yang bersifat demikian, maka itu namanya ‘Puber Politik’.
“Jika ada pimpinan komisi yang seperti ini, otomatis dia akan berhadapan dgn anggota dewan lainnya,” tegas Jusran.
Ia kembali menegaskan, DPRD bukan milik KMP dan KIH akan tetapi milik rakyat. “Hal ini perlu diingatkaan agar tidak ada yang merasa jadi pahlawan atau pemenang didalam, kedudukan setiap anggota DPRD dalam konstitusi sama,” tandas mantan Ketua Komisi I Dekot periode 2008-2014 ini.
Peliput: Konni Balamba