TOTABUANEWS, MOLIBAGU —Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan digelar tahun 2015 mendatang, terdapat dua kabupaten di Bolaang Mongondow Raya (BMR) yang tidak lagi memiliki Wakil Bupati yaitu Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) dan Kabupaten Bolaang MongoEndow Selatan (Bolsel).
Pasalnya, berdasarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2014, tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota, Bab 23 Pasal 168, ayat 2 (a) bahwa Kabupaten/Kota dengan jumlah penduduk sampai dengan 100.000 (seratus ribu) jiwa tidak memiliki Wakil Bupati/Wakil Walikota. Artinya, kepala daerah nantinya harus siap memimpin serta menjalankan roda pemerintahan secara sendiri alias single fighter.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Bolsel, Hi Herson Mayulu (H2M), yang diketahui akan kembali bertarung pada pilkada Bolsel 2015 mendatang sebagai inchumbent, mengatakan tidak khawatir terkait aturan tersebut. “No problem. Siap saja,” ujar H2M.
Ketika ditanya soal persiapanya untuk maju kembali, Mayulu mengaku belum terlalu memikirkannya. “Kita tunggu saja tanggal mainnya. Saya masih punya tanggung jawab yang lebih besar. Masa jabatan saya sebagai Bupati masih satu tahun lagi. Itu yang menjadi prioritas saya saat ini,” tutur Bupati definitif perdana ini.
Top eksekutif Bolsel ini juga mengaku optimis soal pilkada serentak akan dipilih langsung oleh rakyat, dan akan ditetapkan oleh DPR-RI. “Saya yakin pilkada 2015 masih dipilih oleh rakyat,” tandas Ketua DPC PDI Perjuangan Bolsel ini.
Marshal Datundugon/Konni Balamba
