TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Ketua DPD II Partai Golkar Kotamobagu Hi Djelantik Mokodompit membantah adanya isu bahwa kepengurusan partai Golkar Kota Kotamobagu (KK) sudah ‘pindah tangan’.
Kepada Totabuanews via seluler tadi malam, mantan orang nomor satu di KK itu mengatakan, pasca keputusan KemenkumHAM RI, DPD II Partai Golkar Kotamobagu belum menerima surat resmi untuk pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) dari DPD I kubu Agung Laksono maupun kubu Abu Rizal Bakri.
“Kepengurusan Partai Golkar KK yang saat ini, merupakan produk Musda. Dan sampai sekarang kita belum menerima permintaan jadwal pelaksanaan Musda DPD II maupun Musda DPD I,” tegas Djelantik yang saat ini menjabat Wakil Ketua DPRD KK.
Ia menjelaskan, dalam penunjukan Pelaksana tugas (Plt), partai Golkar tetap mengacu pada AD/ART partai. “Kalau memang sudah ada jadwal pelaksanaan Musda tapi tidak dilaksanakan, maka sudah ada Plt,” jelas Djelantik.
Disisi lain, politisi senior Beringin ini mengajak kepada semua kader Partai Golkar untuk tidak saling mendiskreditkan sesama kader. “Kader Golkar itu seharusnya solid apalagi kita akan menghadapi pemilahan kepala daerah di beberapa daerah. Mari saling menjaga solidaritas, sebab Golkar di Sulut tidak ada yang bertikai. Persoalan hanya terjadi ditingkat DPP,” tandas pria yang disebut-sebut menjadi bakal calon Gubernur Sulut ini.