TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Selain dijuluki Sang Motivator, Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Landjar SH, oleh sejumlah kalangan disebut adalah Satria Bolmong Raya. Julukan tersebut, seperti dikatakan Ketua LPKEL Revormasi Effendy Abdul Kadir.
Ia mengatakan julukan sebagai seorang satria kepada Bupati Boltim itu tentu beralasan. Dimana menurut Ending, dengan menjabat sebagai seorang bupati, Sehan Landjar berorasi depan Gedung DPR RI memperjuangkan agar hak rakyat dalam pemilihan kepala daerah dikembalikan. “Aksi beliau itu ditayang hampir disemua statsion televisi nasional, dan berhasil. Pemiliahan kepala daearh dikembalikan kepada rakyat,” kata Effendy sembari mengatakan Sehan Landjar sampai saat ini masih ketua satu Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi).
Alasan lain kata Ending, sebagai seorang kepala daerah Sehan Landjar sangat peduli dengan adat daerah. Hal itu dibuktikannya dengan mengsponsori seminar adat yang digelar di Kabupaten Boltim belum lama ini. “Mempersatukan adat daerah pasca pemekaran Bolmong Raya menjadi empat kabupaten dan satu kota, adalah hal yang luar biasa yang dilakukan seorang bupati,” kata Ending.
Selain dua hal itu lanjut Ending, dari sisi admnistarsi pemerintahan, Sehan Landjar kapasitas sebagai Bupati mampu mempersembahkan gelar WTP dari BPK RI, sebagai kabupaten termuda se Indonesia. “Seorang kepala daerah seperti sangat jarang. Apalagi sampai saat ini Pak Sehan masih menggunakan kendaraan pribadinya sebagai kenadaraan dinas yang Ia hibahkan. Sementara anggaran untuk kendaraan dinas bupati, dianggarkan untuk mobil ambulance tercanggih di Asia tenggara, yang mampu menampung pasien hingga ratusan orang,” tandas Ending.
KONNI BALAMBA