TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Masyarakat yang menggunakan angkutan umum untuk perjalanan mudik pasca lebaran diimbau untuk berhati-hati dan waspada dalam memilih angkutan. Begitu ditegaskan Kepala Dinas Perhubungan Kota Kotamobagu, Agung Adati, Kamis (23/7) pagi tadi.
Dikatakan Adati, jangan karena lonjakan penumpang, pemudik tidak memikirkan keamanan dan keselamatannya hingga menggunakan angkutan yang tidak resmi atau angkutan ilegal. “Kami meminta agar masyarakat tetap menggunakan angkutan resmi, karena ini lebih terjamin dari segi keamanan dan keselamatan,” imbaunya.
Angkutan ilegal atau yang lebih dikenal dengan travel gelap, katalanjut Agung, akan selalu menggoda karena lonjakan penumpang pada lebaran. Namun menggunakan angkutan ilegal banyak hal yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Seperti tidak memiliki asuransi kecelakaan, hingga ancaman kriminalitas seperti perampokan yang dilakukan komplotan tidak bertanggungjawab.
“Dengannya kami berharap agar masyarakat jangan sampai naik angkutan ilegal itu. Bagaimana kalau ada kecelakaan, kemana mereka akan minta bantuan. Belum lagi kalau naik mobil komplotan penjahat, tentu ini akan sangat merugikan, demikian juga kepada pengemudi bisa terjerat dengan masalah hokum,” tegasnya.