TOTABUANEWS, BOLMUT – Kabupupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) kembali dilanda gizi buruk. Kali ini penderita adalah bayi bersusi 2,2 tahun, Hardi Djibu dan Maryam Hanuli, warga Desa Bintauna Pantai.
Kepala Puskesmas Bintauna, Fitriani Ponongoa melalui Sesilia Samuel selaku penanggung jawab gizi mengatakan, sebelumnya pihak keluarga penderita tidak pernah melaporkannya ke Puskesmas. “Kami buka menyembunyikan kasus ini, malah setelah kami tahu ada pendeita gizi buruk, kami langsung mengambil langka cepat dengan merawat bayi tersebut,” ujar Samuel.
Ia menambahkan, saat ini kondisi bayi sudah mulai membaik, sebelumnya penderita masuk dengan berat badan hanya 6,5 Kgkini sudah mencapai 8 Kg selama 8 hari perawatan. “Dan pihak kami sudah memberikan asupan makanan 4 sehat 5 sempurna untuk kesembuhan bayi tersebut,” ujar sesi
Akan tetapi kata Sesi, orang tua penderita bukan merupakan penduduk asli Bintauna, melainkan penduduk asli Gentuma dan sudah sekian lama tinggal di Manado. “Meraka tidak pernah melapor kepada pemerintah desa padahal sudah 8 bulan berada di desa dan itu diakui oleh sangadi Bintauna pantai,” kata Sesi.
Amat Filabuya
