TOTABUANEWS, BOLSEL – Dalam pertemuan baru-baru ini di Bolsel, DPRD Bolsel dan DPRD Boltim sepakat mendorong pembentukan Provinsi Bolaang Mongondow Raya (BMR). Dua lembaga legislatif ini berinisiatif menggelar pertemuan DPRD lima Kabupaten/Kota se-BMR.
Pertemuan dua DPRD ini diawali dengan agenda pembahasan singkronisasi Rancana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dua daerah yang berlangsung di Sekretariat DPRD Bolsel, Kamis (17/3) pekan lalu. Setelah agenda utama itu kelar dibahas, Ketua Komisi I DPRD Bolsel, Ruslan Paputungan angkat suara.
Anggota Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) ini mengajak DPRD Boltim untuk menyatukan persepsi kembali, berjuang bersama mewujudkan cita-cita Provinsi BMR.
“Selama ini hanya para Kepala Daerah yang bersuara soal PBMR. Kami berharap kita dari DPRD BMR juga mendukung ini. Mari kita sama-sama mewujudkan PBMR,” sebut Ruslan di akhir pertemuan, kemarin.
Tak ayal, saran Ruslan mendapat respon luar biasa dari Argo Sumaiku cs (DPRD Boltim). “Kita akan menggandeng semua wakil rakyat se-BMR. Kita bikin pertemuan lalu kita bahas bersama. Kita hars solid mendukung ini,” ucap Argo. Faisal Mamonto dari DPRD Boltim kembali menambahkan. Katanya akan lebih baiknya jika angggota DPR-RI dan DPD-RI asal BMR juga diundang dalam pertemuan wakil rakyat se-BMR nanti. Bagai gayung bersambut, Sunardy Kadullah dan legislator Bolsel lainnya mengaminkan rencana tersebut.
“Kita (DPRD Bolsel-DPRD Boltim) sebagai inisiator sudah sepakat dan satu persepsi tentang ini. Kita harus realisasikan pertemuan akbar anggota DPR se-BMR itu,”kunci Sunardi.
Raldy