TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU — Kotamobagu rupanya kekurangan guru bahasa Indonesia. Hal tersebut, diakui Kepala Sub Bagan (Kasubag) Pelaporan dan kepegawaian, Kusnadi Pobela saat berusua denga media ini, Rabu (30/03/2016).“Kami memang sangat kekurangan tenaga guru Bahasa Indonesia. Situasi ini juga terjadi di hampir seluruh Indonesia,” kata Pobela.
Meski demikian, guna mengantisipasi masalah ini, pihak Dikpora tetap mengupayakan dan mensiasati kondisi tersebut. Agar pelayanan pendidikan Bahasa Indonesia, tetap jalan dan terpenuhi, walaupun hanya dengan tenaga pengajar kontrak.
“Kami selalu berusaha bagaimana caranya menutupi kekurangan guru Bahasa Indonesia apa terlebih mata pelajaran ini masuk daftar mata pelajaran ujian nasional nanti,” ujar Pobela.
Ia menambahkan, kedepannya Dikpora Kotamobagu pada tahun ini, akan mengidentifikasi mahasiswa jurusan Bahasa Indonesia yang telah selesai studi. “Kami akan terus upayakan, kondisi seperti ini,” pungkasnya.
Gian Limbanadi