TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU —Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kotamobagu, lebih serius memperhatikan para Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).
Hal tersebut, sebagaimana dikatakan Kepala Disnakertrans Haris Podomi melalui Sekretaris Suhartin Tegela saat ditemui sejumlah awak media diruang kerjanya Kamis (03/03/2016).
“Sosialisasi rencananya, akan digelar minggu depan di Hotel Kotamobagu,” kata Suhartin.
Suhartin menjelaskan sosialisasi tersebut, dilakukan kepada para Kepala-kepala seksi Kesejahteraan sosial yang ada di setiap Kecamatan, serta Sangadi dan Lurah se Kota Kotamobagu (KK).
“Agar ketika turun melakukan pendataan, mereka sudah tau spesikasinya. Yang pasti orang yang tergolong tidak mampu,” ucap Suhartin.
Menurut Suhartin, Para PMKS, selain anak terlantar, janda terlantar, eks narapidanan, eks pekerja seks komersial dan lanjut usia, dan juga termasuk bantuan kelompok usaha bersama (Kube) serta Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
“Sosialisasi tersebut, memang sangat penting untuk dilakukan, agar dana bantuan yang disiapkan benar-benar efektif dan tepat sasaran,” tukasnya.
Gian Limbanadi