TOTABUANEWS, BOLTIM – Peristiwa langkah segera berlangsung di nusantara Gerhana Matahari Total (GMT), fenomena alam itu akan kembali menyapa bumi pada 9 maret 2016 mendatang. Yang sebelumnya pernah terjadi di tahun 1983. Dari seluruh daratan di dunia hanya di indonesia yang dapat menikmatinya secara langsung, GMT akan terlihat jelas di 12 provinsi di indonesia.
Hal ini disambut antusias baik pemerintah, maupun warga Boltim sudah berancang-ancang menyaksikan momen itu. Bagi Bupati Boltim Sehan Landjar peristiwa ini sebagai umat beragama Islam jangan bersenang-senang ketika GMT, “ingat pesan nabi kita tidak mencontohkan bersenang-senang ketika gerhana matahari, malahan beliau sedih dan memperbanyak ibadah, bagaimana jika bulan terus mengikuti matahari?, selamanya bumi akan gelap, ” kata sehan.
Warga desa Moyongkota Jek Mamonto menceritakan pengalamannya, “saya masih ingat dulu sekitar 30 tahun yang lalu terjadi gerhana matahari pada takut semua bersembunyi, sekarang pada gembira menyambutnya, “kata jek.
Diberitakan, sayangnya di sulawesi gerhana matahari sempurna hanya akan terlihat di sulawesi tengah, dan kemungkinan di sulawesi utara hanya akan terlihat gerhana matahari sebagian menurut lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) telah meneliti fenomena gerhana matahari total pada 9 Maret 2016.
Dalam penelitian ini, Lapan akan pergi ke wilayah sulawesi tengah. Sebagaimana diketahui, daerah ini merupakan tempat dengan durasi terlama yang akan dilewati gerhana matahari total sekitar mulai pukul 07.00 wita.
Dicky Mamonto
