TOTABUANEWS, BOLTIM – Dirubahnya system Server aplikasi pelayanan secara online oleh pemerintah Pusat, membuat pelayanan Dinas Catatan Sipil (Capil) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) terhenti.
Pasalnya Server yang digunakan saat ini sudah tidak terkoneksi dengan Aplikasi yang dari Pusat.
Kepala Dinas Capil Boltim Rusmin Mokoagow mengatakan, dimana untuk saat ini pelayanan kepada masyarakat sempat terhenti karena alatnya yang sudah rusak. “kita masih belum melakukan pelayanan karena kerusakan alat Koneksi secara online,” kata Rusmin di ruang kerjanya siang kemarin.
Lanjut, server yang tidak berfungsi tersebut karena Boltim masih menggunakan Aplikasi dibawah standar, sedangkan yang di Pusat sudah menggunakan system terbaru. “saat ini Server Aplikasi masih menggunakan Versi Empat, sedangkan saat mengikuti sosilasisasi di Batam beberapa waktu lalu, kita sudah dianjurkan menggunakan Server Versi 5 agar terkoneksi dengan data dari Pusat, namun karena masih terkendala dengan anggaran, sehingga Boltim belum menggunakan Aplikasi tersebut,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Mokoagow berencana mendatangkan Tim tehnis dari daerah lain yang sudah menggunakan Aplikasi terbaru tersebut. “rencananya minggu ini kita akan mendatangkan tim tehnis dari Gorontalo, mereka sudah menggunakan Aplikasi tersebut, dan di install sendiri, sehingga kita pastikan mereka bisa memperbaiki server di Boltim agar pelayanan kembali maksimal, saya pun menargetkan aplikasi tersebut akan di percepat, mudah mudahan minggu ini sudah selesai agar pelayanan kembali normal,” tutupnya.
Dicky Mamonto