TOTABUANEWS, BOLMONG – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Utara (Sulut) Brigadir Jendral Polisi (Brigjen Pol) Wilmar Marpaung SH, Kamis (28/04/2016), mendapat gelar adat dari masyarakat Bolaang Mongondow Raya (BMR) dengan julukan ‘Bogani In Totabuan’ atau Kesatria dari Totabuan.
Pemberian salah satu gelar adat tertinggi ini, dilaksakan oleh Aliansi Masyarakat Adat Bolaang Mongondow (Amabom) bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmong, dihadiri Pemkab Bolmong Timur, Bolmong Selatan, dan Bolmong Utara serta dilaksanakan di kantor Sekertariat Daerah (Setda) Bolmong.
Kedatangan orang nomor satu di jajaran Kepolisian wilayah Sulut ini bersama istri tercinta untuk menerima gelar Bogani In Totabuan atau Kesatria dari Totabuan ini, dijemput secara adat mulai dari itum-itum, tarian serta keseluruhannya bernuansa adat.
Pembina adat, Dra Hj Ulfa Paputungan MM, pada sambutannya, mengatakan, penganugerahan atau pengukuhan adat kepada Kapolda Sulut, merupakan sebuah penghargaan masyarakat adat, karena dinilai telah berhasil dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya.
Ketua Amabom, ZA Lantong, dalam sambutannya menguraikan secara singkat sejarah pasang surutnya perjalan kepemimpinan di tanah yang bersatunya empat Swapraja ini, mulai jaman kerajan hingga menjadi pemerintahan.
Selain itu, dia menjelaskan bagaimana mekanisme hingga Kapolda Sulut, Brigjen Pol Wilmar Marpaung SH, menadapatkan gelar adat ini.
“Di dewan adat ini terdapat 17 orang yang merupakan perwakilan dari empat swapraja yakni Kaidipang Besar, Bintauna, Bolaang Uki, serta Bolaang Mongondow. Keputusan dewan adat Bolmong Raya pada 24 April di Kotamobagu ini, telah melalui rapat minimal tiga kali yakni pada tanggal 2, 7 serta 24 April. Dan diambilah keputusan bahwa Brigjen Pol Wilmar Marpaung SH, layak mendapatakan gelar Bogani In Totabuan,” tuturnya.
Lanjutnya, pengambilan keputusan bahwa Kapolda Brigjen Pol Wilmar Marpaung SH, layak dikarenakan yang bersangkutan memiliki kontribusi nyata kepada rakyat Bolmong Raya.
“Penegakan supremasi hukum terutama memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat Bolmong Raya, sangat dirasakan,” ucapnya.
Bupati Hi Salihi Mokodongan SH, selaku Kolano, menyematkan Toroki Sikayu, atau mahkota kejayaan di kepala Kapolda Brigjen Pol Wilmar Marpaung.
Sementara Wakil Bupati Bolmong, Yanny R Tuuk STh MM, selaku Lupit in Kolano Bolmong, memasang salendang kebesaran kepada Kapolda Sulut, serta Wakil Bupati Boltim, Drs Rusdi Gumalangit, menyerahkan Pitou (Parang) kebesaran, dan Ketua Amabom, menyerahkan sertifikat tanda gelar kepada Kapolda, sedangkan ibu Kapolda diberi hadiah kabela.
Kapolda Sulut, Brigjen Pol Wilmar Marpaung, ketika menerima pemberian secara adat, secara berturut-turut itu, nampak merasa terharus dan seraya mengucapkan sukur Moanto.
Tim Totabuanews