ADVERTORIAL, KOTAMOBAGU – PANITIA Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Walikota Kotamobagu tahun anggaran 2015, sejak Senin lalu mulai melakukan evaluasi kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Pemkot Kotamobagu.
pada pembahasan LKPJ kali ini, tim pansus yang terdiri dari 15 orang tersebut, dibagi menjadi dua kelompok.”Demi efisiensi waktu, dan setelah melalui rapat internal anggota pansus, diputuskan pansus dibagi menjadi dua tim, satu dipimpin oleh saya sendiri, dan yang satunya lagi dipimpin pak Agus Suprijanta, yang juga adalah sekretaris pansus,” jelas ketua pansus, Meydi Makalalag, Rabu (20/4/2016).
Ketua DPC PDI Perjuangan Kotamobagu tersebut menjamin langkah membagi dua tim pansus LKPJ tidak akan mengurangi kualitas pembahasan.”Karena masing-masing tim ada yang berjumlah delapan dan tujuh anggota, sehingga kualitas pembahasan tetap terjamin. Selain itu, tentunya kami juga dikejar target selesai hari Jum’at (besok,red), sehingga langkah ini adalah efisiensi waktu,” jelasnya.
Selain itu, personil komisi II tersebut mengatakan, tim pansus juga mempertimbangkan tanggung jawab SKPD dalam hal pelayanan kepada masyarakat.”SKPD yang hadir kan diwakili para pimpinan, sehingga sedikit banyak berpengaruh ke pekerjaan masing-masing. Dengan pansus dibagi menjadi dua tim, waktu para pimpinan SKPD tersebut tidak akan terbuang hanya menunggu giliran. Intinya, pansus tudak mau produktifitas SKPD terganggu,” jelasnya.
Maka dari itu, Meydi minta kepada para SKPD untuk berkomitmen dalam pembahasan, termasuk tepat waktu dan menyiapkan berkas yang diperlukan selengkapnya.”Sampai sore ini (kemarin,red), sudah 16 SKPD yang selesai pembahasan, dan sampai hari ini semua SKPD kooperatif. Insya Allah hal ini berjalan sampai selesai pembahasan seluruh SKPD,” tutupnya.
Isnandar Bangki
