TOTABUANEWS, BOLTIM – Proses pencairan Tunjangan Sertifikasi Guru (TSG) triwulan I di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), saat ini sudah pada tahap pemberkasan. Namun hanya yang sudah bersertifikasi yang akan menerima TSG.
Hal itu diakui, Kepala Dinas pendidikan nasional (Diknas) Boltim, melalui kepala bidang Pengendalian Mutu Pendidik dan Tanaga Kependidikan (PMPTK) Diknas Boltim Momeng Ambarak . “Saat ini, mereka (guru) yang sudah bersertifikasi dan layak menerima TSG sudah dalam tahap pemberkasan,” tuturnya kepada sejumlah media.
Namun, untuk proses pemberkasan saat ini bagi mereka (guru) yang sudah mengantongi Surat Keputusan (SK) Direktorat Jendral (Dirjen) kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). “saat ini kami hanya melayani bagi mereka (guru) yang sudah mengantongi SK Dirjen, yang belum punya SK nanti pada tahap susulan,” jelasnya.
Lanjutnya, guru yang dalam tahap pencairan TSG-nya hanya untuk guru TK, SD dan SMP, untuk SMA/SMK serta pengawas sekolah masih dalam tahap menunggu, “Pemberkasan dilakukan hanya untuk guru TK, SD dan SMP karena, SK Dirjen mereka sudah ada. dan untuk SMA/SMK serta pengawas sekolah itu belum bisa, Kita masih menunggu hingga SK Dirjen terbit, “kata ambarak.
Untuk jumlah para guru penerima TSG triwulan I tahun ini yang sudah mengantongi SK Dirjen sekitar 364 orang, masing-masing guru TK 14 orang, guru SD 266 orang, dan guru SMP berjumlah 84 orang. “Proses terbitnya SK Dirjen tergantung Data Pokok Pendidik (Dapodik) dari yang bersangkutan (guru). Jika tidak lengkap maka otomatis SK-nya tidak akan terbit, ” kata Momeng kemarin.
Dicky Mamonto
