TOTABUANEWS, BOLTIM – Paket Proyek anggaran 2016 Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) akhirnya sudah bisa dijalankan. Hal ini berdasarkan, Instruksi langsung dari Bupati Boltim, Sehan Landjar SH melalui sekretaris daerah (sekda) Ir Hi Muhammad Assegaf kemarin.
Assegaf mengatakan, rencananya hari ini pihaknya akan mengundang seluruh kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk menggelar pertemuan guna membahas tentang masalah paket proyek. “nantinya, selain mengundang setiap kepala SKPD, pihak kami juga akan mengundang dari Unit Layanan Pengadaan (ULP) sekretariat daerah (Setda) Boltim guna membicarakan tentang proses lelang paket proyek beserta realisasinya, ”ungkap sekda.
Menanggapi hal tersebut, kepala dinas pendapatan pengelolaan keuangan dan aset daerah (DPPKAD) Pemkab Boltim, Oskar Manoppo,SE MM menambahkan bahwa sudah seharusnya paket proyek segera dijalankan. Pasalnya, apabila terlambat ditenderkan maka akan berdampak pada proses penyerapan anggaran. “Pergeseran sudah diposting. Dari jumlah yang digeser dari total keseluruhannya berjumlah Rp30 miliar. dimana, dari jumlah Rp30 miliar bersumber dari Rp15 miliar yang diperuntukan pada pembangunan jalan desa atoga-motongkad, pengurangan dari dana desa berjumlah Rp10 miliar, dan sisanya diambil dari anggaran belanja langsung maupun tidak langsung lainnya, ”kata oskar.
Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sukri Tawil mengatakan, pengalokasian tersebut diperuntukan pada pembangunan infrastruktur. “Dari hasil kalkulasi pada pembagian Rp30 miliar untuk pembangunan infrastruktur, Rp13 miliar untuk pembangunan jalan desa yang menghubungkan antara desa bukaka-kotabunan dan jalan lingkar perkantoran SKPD. Selebihnya, akan digunakan pada pengadaan lampu jalan solar sel, median jalan dua jalur dan untuk pembangunan jalan rumah jabatan Bupati, ”tutupnya.
Dicky Mamonto