TOTABUANEWS, BOLMONG – Dalam mengantispasi globalisasi ekonomi sekaligus untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN atau MEA di tahun 2016 ini, khususnya di sektor perdagangan dalam negeri, untuk itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), Mengelar sosialisasi peningkatan penggunaan produk dalam negeri tahun 2016.
Kegiatan yang diselenggarakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Bolmong Kamis (02/06/2016) ini, dilaksanakan di Rahmadinah Convention Hall Lolak.
Menurut Sekertaris Daerah (Sekda) Bolmong, Ashari Sugeha, saat membuka soasialisasi ini, dengan berbagai dinamika yang penuh dengan persaingan, maka sangat diperlukan keberpihakan pemerintah, mulai dari pemerintah pusat sampai pada pemerintah daerah termasuk kepedulian kita semua terhadap peningkatan daya saing produk dalam negeri.
“Kegiatan sosialisasi peningkatan produk dalam negeri kali ini merupakan komitmen pemerintah pusat melalui kementerian perdagangan untuk meningkatkan koordinasi dengan pemangku semua kepentingan yang ada dalam rangka memperkuat daya saing pasar dalam negeri khususnya peningkatan daya saing di negeri sendiri yang mampu bersaing di pasar global, antara lain dengan terus berupaya mengoptimalkan kinerja perdagangan dengan terus membangun Nation Branding atau Merek dalam negeri melalui penguatan kualitas produk dan berbagai merek lokal, untuk mendongkrak daya jual di era persaingan sekarang ini,” kata Ashari.
Dia mengucapkan terima kasih kepada instansi teknis Disperindag Bolmong, yang telah melaksanakan sosialisasi peningkatan penggunaan produk dalam negeri sebagai wujud nyata keberpihakan pemerintah, dalam mendorong peningkatan daya saing produk dalam negeri, lebih khusus produk lokal yang berasal dari daerah Bolmong.
Ashari berharap agar seluruh peserta sosialisasi pada kegiatan ini dapat mengikuti dengan sebaik-baiknya serta dapat memahami seluruh materi yang disampaikan sehingga kita semua mampu mendorong dan meningkatkan penggunaan produk dalam Negeri serta tidak selalu tergantung pada produk luar negeri.
Tim Totabuanews