TOTABUANWES, BOLMUT – Semingu jelang lebaran idul fitri, masyarakat di Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut) mulai kesulitan mendapatkan gas LPG 3 kilogram.
Dalam pantawan TOTABUANWES hingga selasa (28/06) , dibeberapa agen penjualan LPG yakni di Kecamatan Bintauna, Bolangitang dan Kaidipang Boroko nampak tak ada aktifitas penjualan gas LPG 3kg.
“Minggu terakhir ini kami kesulitan mendapatkan LPG 3kg, padahal kami sangat membutuhkan itu karena minyak tanah selain harganya mahal juga sulit di dapat, kami berharap hal ini diseriusi oleh pemerintah,” ungkap warga Biontong Man Makalungsenge.
Sementara itu, Anggota komisi II DPRD Bolmut, Ronald Bolota mengatakan, agar sekiranya instansi terkait segera bertindak cepat mengantisipasi hal tersebut. ”Kami harap Perindakop agar mencari benang merah terkait langkanya LPG tersebut. Sebab LPG merupakan salah satu kebutuhan utama masyarakat, apalagi saat ini akan menghadapi hari raya idul fitri ,” ujarnya.
Terpisah, Kadis Perindagkop Bolmut Uten Datunsolang MSi mengatakan, jika kelangkaan LPG 3kg diakibatkan oleh pasokan yang masuk ke bolmut tidak mencukupi.
”Awalnya mendekati bulan ramdhan kami sudah menghitung pasokan LPG akan mencukupi bahkan lebih untuk memenuhi kebutuhan gas di bolmut selama bulan puasa, tapi nyatanya pasokan tersebut tidak mencukupi, hal ini diakibatkan oleh bertambahnya jumlah penggunaan tabung gas LPG,” terangnya.
Dia menambahkan, pekan lalu pihaknya sudah melakukan pengecekan namun belum ada pasokan gas yang masuk dari Kota Bitung, Sementara itu, pemerintah juga berharap bisa mendapat pasokan cadangan dari wilayah Gorontalo. “Sayangnya itu tidak bisa terlaksana karena di gorontalo juga pasokan gas LPG sangat terbatas.
Pemerintah juga akan berupaya untuk menambah pasokan dengan terus melakukan permintaan ke Bitung,” ugkapnya.
Fadlan Ibunu
