TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Jalinan silaturahmi antar sesama masyarakat menjadi salah satu kunci kesuksesan pembangunan daerah. Olehnya, semua masyarakat diminta untuk terus merekatkan hubungan silaturahmi dan mengantisipasi sedini mungkin hal-hal yang berpotensi menimbulkan gesekan di masyarakat. Hal diutarakan Walikota Tatong Bara, saat menghadiri perayaan halal bi halal se Kecamatan Kotamobagu Timur, yang dilaksanakan di Desa Moyag Induk, kemarin.
Menurut walikota, jalinan silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat akan sangat berdampak pada kesuksesan program pembangunan yang sedang dan akan dilaksanakan. “Perayaan halal bi halal ini jangan hanya sebatas seremonial saja, tapi harus dijadikan momentum untuk merekatkan hubungan silaturahmi serta memperkokoh persatuan demi mewujudkan Kotamobagu bisa,” sebut walikota, dalam sambutannya.
Dalam kegiatan tersebut, ustad Danny Pontoh yang bertindak sebagai penceramah menjelaskan soal makna dan manfaat dari silaturahmi. Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu juga meminta masyarakat agar terus menjalin hubungan silaturahmi. “Jangan putuskan hubungan silaturahmi. Hal itu sangat dilarang oleh Allah,” sebut Danny, dalam ceramahnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua TP PKK Anakiah Mokoginta, sejumlah pimpinan SKPD, serta pemerintah dan masyarakat desa dan kelurahan se Kecamatan Kotamobagu Timur.
