TOTABUANEWS, MANADO – Isu roling Alat Kelengkapan Dewan (AKD) di DPRD Provinsi yang digaungkan oleh fraksi Partai Golkar rupanya hanya isapan jempol belaka. Pasalnya, penegasan Ketua DPD I Partai Golkar Sulut Stevanus Vreeke Runtu (SVR), yang mengakatakan akan meroling Ketua Komisi II Marlina Moha Siahaan (MMS) dinilai hanya gertak sambal saja. Hal ini membuat MMS makin sakti.
“ini cuma bagian strategi pak Vreeke untuk takutkan Bunda (Marlina Moha Siahan) agar ikut keputusan yang dilakukan pak Vreeke, karena selama ini Bunda selalu tak sejalan dalam pengambilan keputusan,” kata salah satu pengurus DPD I Partai Golkar Sulut yang memintan namanya tidak dipublis.
Lanjutnya lagi, diam, terkesan tanpa problem tapi nuansa saling mencederai, kata ini yang patut disampaikan kepada Vreeke Runtu. “Dalam kaitan pengambilan keputusan partai Vreeke Runtu selalu mendapat kerisauan yang berarti, ini terjadi beberapa agenda partai yang telah dihembuskan oleh media beberapa diantaranya tak terlaksana, sebagai contoh alat kelengkapan dewan (AKD) fraksi partai Golkar, saya sangat yakin belum ada roling AKD di tahun ini,” ungkap Dia.
Kesimpulannya kata sumber ini, Vreeke tak mampu menggulingkan MMS dari kursi Ketua Komisi II. “Ini sebagai bukti SVR sudah tak kuat,” tutupnya.
David Rumondor
