TOTABUANEW, KOTAMOBAGU –Program pembangunan yang sedang dijalankan pemerintah akan berjalan dengan baik bila semua elemen masyarakat mampu duduk sama rendah, berdiri sama tinggi, bahu membahu, mengedepankan nilai-nilai persaudaraan dan kebersamaan tanpa melihat latar belakang suku, agama dan golongan. Hal ini diutarakan Walikota Tatong Bara, dalam sambutannya pada acara Halal bi Halal Pemerintah Kota (Pemkot) yang dilaksanakan di Desa Poyowa Besar, Kecamatan Kotamobagu Selatan, Kamis (4/8) kemarin.
Menurut walikota, perbedaan yang ada di tengah masyarakat harus menjadi kekuatan, perajut persatuan dan kesatuan. Bukan justru menjadi bahan baku untuk hasut menghasut dan saling menjatuhkan. “Melalui kesempatan ini saya mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Kotamobagu untuk tetap satu rasa dan satu tujuan dan membangun bersama daerah in agar lebih maju dan sejahtera,” kata walikota.
Dalam kesempatan itu, walikota juga meminta semua masyarakat untuk selalu menjaga silaturahmi antar sesama. “Tidak ada yang bisa memecah belah maupun melemahkan persatuan dan kesatuan masyarakat yang di daerah ini, jika kita semua selalu menjaga hubungan silaturahmi,” sebut walikota.
Lanjut walikota, semangat persatuan dan kebersamaan yang dibalut dalam bingkai kekeluargaan menjadi harapan pemerintah kota. Dengan begitu, keinginan dan cita-cita dari pemerintah dan seluruh masyarakat bisa diwujudkan. “Saya yakin masyarakat Kota Kotamobagu pasti bisa, tetap bisa dan tentu bisa,” tambah walikota.
