TOTABUANEWS, BOLTIM – Dalam rangka memaksimalkan program pembangunan Daerah di berbagai sektor, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) terus melakukan pengawasan. Hal ini tercermin lewat agenda rapat yang dipimpin langsung oleh Bupati Sehan Landjar, Senin (26/09) pagi tadi. Agenda yang dilaksanakan usai apel pagi ini, bertempat di ruang rapat Sekda Boltim.
Dalam penyampaiannya, Bupati yang didampingi oleh Sekda, bersama ketiga Asistennya, mewarning seluruh kepala SKPD Boltim untuk pro aktif dalam hal penyerapan anggaran di masing-masing SKPD. Tidak hanya itu, Bupati juga mewajibkan kepada semua pimpinan SKPD, untuk selalu mengawasi bahkan memberi peringatan tegas kepada pihak ketiga yang dianggap lalai dalam pekerjaan proyek fisik, “Saya ingatkan kembali kepada semua pimpinan SKPD, jika ada pihak ketiga yang realisasi pekerjaan proyeknya jauh dibawah capaian target, supaya diberi peringatan tegas,” ujar Bupati.
Lanjut Bupati, penegasan ini perlu dilakukan mengingat saat ini sudah masuk pada akhir tahun anggaran, “Jika ini tidak dilakukan, maka pasti akan berpengaruh pada dana transfer dari Pemerintah Pusat. Apabila realisasi fisik rendah otomatis tidak dapat mengajukan transfer dana sesuai dengan realisasi yang disyaratkan,” kata Bupati.
Tidak hanya itu, Bupati juga menerangkan bahwa dalam dua minggu kedepan diharapkan harus ada penambahan peralatan dan tenaga dilapangan agar pekerjaan dapat dipacu, “Selanjutnya untuk pengelolaan Dana Desa dan Alokasi Dana Desa, nanti akan di evaluasi secara menyeluruh tentang penggunaan dana dan pelaporannya. Selain itu, juga diingatkan agar pada penganggaran jangan terjadi lagi salah kamar, contoh belanja barang yang akan diserahkan kepada masyarakat jangan dimasukan pada belanja modal dan masih banyak lagi yang perlu ketelitian,” tegas bupati.
Dicky Mamonto
