TOTABUBANEWS, KOTAMOBAGU – Sikap arogan kembali dilakukan oknum anggota Satpol-PP Kotamobagu. Aditya Mamonto (16) yang masih berstatus pelajar di salah satu SMA di Kotamobagu menjadi korban penganiayaan kali ini. Aditya, yang juga berprofesi sebagai pedagang kaki lima dianiaya di seputaran pasar serasi Kotamobagu. Bahkan, kasus tersebut telah dilaporkan korban ke pihak Polres Bolmong.
Dalam laporan polisi, Aditya menceritakan Kejadian terjadi pada Rabu kemarin sekitar pukul 14.00 Wita, tepatnya di Pasar Serasi kelurahan Gogagoman. Pada saat Itu dirinya sedang berjualan Batang Bawang di Depan Pasar, tiba tiba seorang lelaki padagang kaki lima yang masi juga berstatus pelajar Siswa SMA 3 Kotamobagu ini (Aditya, red) Langsung di Kreyok. sekelompok Sat Pol-PP Kotamobagu, Yang berjumalah sekitar sepuluh orang. “Mungkin mereka itu ingin datang menertibkan. tiba tiba mereka sekitar sepuluh orang yang tidak diketahui identitasnya itu, langsung menganiaya saya dengan cara memukul mengeroyok, menendang berkali kali kena dibagian badan, kepala, testa sebelah kiri dan tanggan,” kata Aditya kepada Petugas SPKT Polres Bolmong. sembari menambahkan, Akibat tindakan yang dilakukan beberapa Oknum Sat Pol PP itu pun, korban mengalami luka luka bengkak disekujur tubunya. “Akibat tindakan satpol pp saya merasa keberatan dan sakit seluruh badan saya, sehingga saya berharap laporan ini bisa ditindak lanjuti Aparat Kepolisian,” Ujar Aditya.
Kapolres Bolmong AKBP Wiliiam A Simanjuntak SIK,MH melalui Kassubag Humas Polres Bolmong AKP Saiful Tammu, kepada Totabuanews.com mengatakan, Pihaknya sudah menerima laporan dan akan segera memprosrs laporan tersebut. “Itu Akan dilakukan lidik dan akan segera ditindak lanjuti,” jelas Saiful.
Gerry Liangga