TOTABUANEWS, BOLMONG – Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Rabu (14/9/2016), mengelar Bimbingan Teknis (Bimtek) pelaksanaan pengawasan Pemilukada Bupati dan Wakil Bupati 2017, kepada ratusan Pengawas Pemilu Lapangan (PPL) se-Bolmong.
Kegiatan yang dilaksanakan di Restoran Lembah Bening, Kotamobagu itu, dibuka oleh Ketua Panitia Panwaslu Bolmong, Neni Kumayas SIP MH, dihadiri komisioner Bawaslu Sulut, Syamsurijal Musa, yang juga sebagai pemateri.
Ketua Panwaslu Bolmong, Neni Kumayas, dalam sambutanya memberikan apresiasi kepada PPL atas antusiasnya mengikuti Bimtek.
“Tugas PPL adalah sebuah tanggung jawab negara dalam suatu pekerjaan untuk mengawasi proses pelaksanaan tahapan pilkada 2017, untuk itu, perlu bagi PPL untuk mengikuti Bimtek ini,” ucap Kumayas.
Dia meminta agar Panwas disemua tingakatan untuk bekerja sesuai mekanisme pengawasan.
“Jika ada materi yang kurang dipahami silakan bertanya kepada narasumber agar tugas dan wewenang kita menjadi jelas dan saat menjalankan tugas, tidak akan bingung,” ujar Kumayas.
Menurut Kumasyas, pengawasan merupakan proses penting dalam perlengkapan tahapan pemilihan. “Ada beberapa hal yang perlu dibekali sebelum menjalankan tugas dan kewenangan dilapangan. PPL juga ujung tombak atau garda terdepan untuk mewakili negara dalam menjalankan tugas dan kewenangan khususnya kelurahan di desa,” ketusnya.
Komisioner Panwaslu Bolmong, Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Organisasi, Erni Mokoginta mengatakan, Bimtek ini dimaksudkan untuk membekali PPL dalam melakukan pengawasan agar dalam bertindak nantinya tetap mengacu pada aturan-aturan yang telah ditetapkan.
“Pada intinya Bimtek ini untuk lebih memantapkan pengetahuan para PPL dalam melaksanakan tugas. Karena PPL merupakan ujung tombak panwas ditingkat desa. Harus benar-benar dibekali dengan kemampuan yang mencukupi. Makanya kita lakukan bimtek,” jelas Erni Mokoginta.
Sementara itu dalam sambutannya, komisioner Bawaslu Sulut, Divisi SDM dan Organisasi Syamsurijal Musa yang juga sebagai Nara sumber dalam pembekalan pelatihan PPL se-Bolmong mengatakan, PPL harus siap tegas dan cermat dalam melaksanakan tugas di lapangan, harus benar-benar faham tentang tugas dan tanggung jawab sebagai PPL.
“Kalian sebagai PPL harus mampu mencermati apa yang kalian temukan dilapangan, mampu menganalisa dan membedakan setiap kejadian dilapangan, masuk dalam kategori pelanggaran atau tidak,” kata Syamsurijal.