Pemkot Gagas Program Pendidikan Non Formal

0
31
Walikota Kunjungi Kediaman Forkopimda Sulut
Tatong Bara
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) terus berupaya meningkatkan rata-rata pendidikan masyarakat Kota Kotamobagu yang saat ini dirata-ratakan SMP. Program pendidikan non formal paket A, B dan C digagas dan telah dilaksanakan dalam beberapa tahun terakhir.
Menurut Walikota Tatong Bara, pelaksanaan program pendidikan non formal merupakan wujud nyata atas kepedulian pemerintah terhadap masyarakatnya yang putus sekolah serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia. “Meningkatkan rata-rata pendidikan dari SMP ke SMA adalah komitmen saya sejak dilantik menjadi walikota pada 2013 lalu. Program ini gratis untuk masyarakat Kotamobagu,” kata walikota, usai menyerahkan ijazah kepada peserta paket B dan C, kemarin.
Dalam kesempatan itu, walikota mendorong semua peserta program pendidikan non formal untuk melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi secara formal. “Bagi yang masih usia belajar, silahkan lanjut ke jenjang yang lebih tinggi. Dan yang sudah usia kerja, terus asah kemampuan dan bersaing agar tidak jadi penonton di daerah sendiri. Kalian semua adalah orang-orang yang ingin maju,” sebut walikota.
Seperti diketahui, sebanyak 403 peserta yang terdaftar sebagai peserta program non formal paket A, B dan C. Namun dari jumlah itu, hanya 270 diantaranya yang mengikuti ujian dan menerima ijazah. “Untuk paket A masih menunggu ijazah dan daftar nilai dari provinsi,” terang Kepala Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), Hasna Pasambuna.
Peliput : RMM

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.