TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) mengejar penghargaan Kota Sehat 2017. Berbagai persiapan sudah sudah dilakukan, termasuk menyiapkan Surat Keputusan (SK) forum kota sehat, sabagai salah syarat menjadikan Kota Kotamobagu sebagai kota sehat.
Kepala Bidang Promosi Kesehatan (Promkes) Dinas Kesehatan (Dinkes), Dahlan Mokodompit mengatakan, SK forum kota sehat untuk LSM dan tokoh masyarakat serta SK forum kota sehat tingkat desa dan kelurahan sudah disiapkan. Pihaknya tinggal menunggu SK tim pembina tingkat kota yang sedang dalam perampungan. “Ada perubahan sedikit untuk SK tim pembina, kemudian kita menunggu perampungan instruksi walikota tentang pengaturan tempat dan waktu merokok di instansi pemerintah dan swasta. Karena itu juga salah satu syarat menjadi kota sehat,” katanya, kemarin.
Dikatakannya, Kamis (17/11) pekan ini, tim dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulut akan turun memverifikasi sekaligus meninjau kesiapakan Pemkot mengikuti program kabupaten/kota sehat 2017. Hasil verifikasi itu selanjutnya akan dikirim ke Kementrian Kesehatan (Kemenkes), Kementrian Lingkungan Hidup (KLH), Kementrian Pariwisata (Kemenpar), Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). “Semua sudah kita siapkan, dan tinggal menunggu proses verifikasi dari Dinkes Provinsi. Setelah itu kita akan menyusun dokumen kota sehat yang didalamnya memuat tentang program dan kegiatan yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan, program kebersihan, SK, dokumentasi kegiatan, daftar penghargaan yang didapat Pemkot Kotamobagu dan sebagainya. Dokumen itu akan kita kirim ke Dinkes provinsi paling lambat Bulan Desember, kemudian diteruskan ke pusat,” ujarnya.
Diterangkannya, indikator utama yang menjadi penilaian dalam lomba kota sehat adalah, kegiatan pelayanan kesehatan di desa/kelurahan serta kebersihan lingkungan. “Di Bolmong Raya hanya tiga daerah yang ikut, yaitu Kota Kotamobagu untuk kategori kota serta Kabupaten Bolmut dan Bolsel untuk kategori kabupaten. Kota Kotamobagu sudah mendapatkan piala adipura. Itu artinya kota ini sudah bersih. Penghargaan kota sehat bukan tidak mungkin bagi Kotamobagu dan peluang untuk meraihnya cukup terbuka,” terangnya.
Ditambahkannya, terdapat sembilan tatanan dalam lomba kabupaten/kota sehat. Kota Kotamobagu memilih sarana dan prasarana umum serta kesehatan masyarakat yang mandiri. “Kotamobagu ikut kota sehat kategori padapa. Insya allah dengan berbagai persiapan yang sudah dilakukan, Kota Kotamobagu bisa mendapatkan penghargaan Kota Sehat 2017,” tambahnya.
