TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Dua unit bus bantuan Kementrian Perhubungan (Kemenhub) tiba. Saat ini, bus tersebut sudah terparkir di Dinas Perhubungan (Dishub) untuk diuji kelayakan sebelum dioperasikan.
Sekretaris Dishub, Hendra Makalalag, mengatakan dua unit bus yang diterima saat ini merupakan usulan Walikota Tatong Bara ke Kemenhub tahun lalu. “Ada 17 unit yang diusulkan, tapi yang disetujui baru lima unit. Dua sudah ada, tiga unit masih dalam proses pengiriman. Kemudian sisanya akan diberikan secara bertahap,” katanya.
Lanjutnya, sebelum dioperasikan dua unit bus yang sudah diterima akan dicek lagi kelayakan mesin dan fasilitas lainnya, kemudian dilakukan proses pengalihan surat kendaraan dari plat merah ke plat kuning. “Paling lambat Bulan April sudah dioperasikan, karena sesuai petunjuk kementrian proses peralihannya tiga bulan setelah diterima sudah harus rampung,” ujarnya.
Diungkapkannya, bus-bus tersebut diperuntukan bagi masyarakat. Bagi yang ingin menggunakan jasa transportasi itu akan dikenai biaya sebesar Rp3.500 untuk masyarakat umum dan Rp1.500 untuk siswa. “Sebelum dioperasikan terlebih dahulu kita akan sosialisasikan. Mudah-mudahan kehadiran bus ini dapat mempermudah masyarakat khususnya yang membutuhkan sarana transportasi darat,” ungkapnya
Sebelumnya, Kemenhub memberi bantuan 50 unit bus ke Kota Kotamobagu. Namun demikian, Pemerintah Kota (Pemkot) mempertimbangkan berbagai hal termasuk operasionalnya yang dinilai tak memungkinkan di wilayah Kotamobagu. “Kita coba dulu 17 unit. Jika dinilai masih kurang akan diusulkan lagi,” ujar walikota, beberapa waktu lalu.
Peliput : RMM
