TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Setelah dibentuk akhir tahun lalu, Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) yang berisikan jajaran Polres Bolmong, Pemerintah Kota (Pemkot), Kejaksaan Negeri (Kejari) dan Pengadilan Negeri (PN) Kotamobagu, mulai action. Senin (23/1), dilaksanakan rapat koordinasi yang membahas soal launching, rencana kerja tiap kelompok kerja dan sebagainya.
“Rapat hari ini sebagai tindaklanjut dari Surat Keputusan Presiden nomor 87 Tahun 2017 tentang pelayanan publik serta penanganan pungli,” kata Kasubag Humas Polres Bolmong, AKP Syaiful Tammu.
Dia berharap, dengan ada tim saber pungli dapat menekan bahkan mengantisipasi praktek pungli di wilayah Bolmong Raya (BMR). “Nantinya juga akan disiapkan layanan aduan. Sehingga ketika ada dugaan pungli, masyarakat bisa mengadukannya melalui call center itu,” ujarnya.
Kepala Inspektur, Emba Lobud, mengungkapkan setelah rapat koordinasi tersebut akan dilakukan rapat lanjutan untuk menetapkan waktu launching, kemudian langsung action ditiap kelompok kerja (pokja). “Ada Pokja unit intelejen, pokja unit pencegahan, pokja unit penindakan dan pokja unit yustisi. Dalam pelaksanaan tugasnya semua pokja ini berkoodinasi aktif,” ungkapnya.
Wakil ketua I Saber Pungli itu, mengimbau semua Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menjauhi praktek pungutan liar. “Mudah-mudahan keberadaan Tim Saber Pungli dalam mencegah terjadinya pungli,” harapnya.
PELIPUT : RMM
