TOTABUANEWS, BOLTIM – Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Landjar SH, menegaskan kepada seluruh Kepala Desa (Sangadi) untuk memberikan contoh dalam memberdayaan perkarangan rumah sebagai ladang kecil guna mengaktifkan kembali Dapur Hidup.
Hal ini disampaikan Bupati Boltim kepada sejumlah media belum lama ini. Menurutnya, tujuan tersebut untuk masyarakat tentang bagaimana memanfaatkan sejengkal tanah pekerangan agar bermanfaat secara ekonomi terhadap keluarga, serta memberikan pengetahuan kepada masyarakat khususnya ibu-ibu untuk mengelolah pangan lokal agar memiliki ciri khas tersendiri dan menambah nilai ekonomi.
Dirinya menjelaskan, kelola pangan lokal salah satu menonjol yakni penanman Cabe, yang dikemas melalui konsep Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) guna meningkatkan partisipasi masyarakat dalam penyediaan sumber pangan keluarga, gizi keluarga dan peningkatan pendapatan keluarga.
Dengan demikian Eyang sapaan akrab Bupati Boltim, meminta kepada pemerintah desa agar berperan dalam mensukseskan program tersebut. “Jika ini akan jalan maka selain sukses program pangan, daerah boltim akan menjadi contoh bagi daerah lain dimana selain memanfaatkan perkarangan rumah, boltim juga bakal menjadi wisata pangan bagi para tamu yang datang ke daerah ini,” terang Eyang.
Ditambahkanya, boltim merupakan salah satu implementasi dari gerakan percepatan peng-anekaragaman bahan pangan lokal non beras dan non terigu, dan itu perlu terus disosialisasikan kepada masyarakat dengan tujuan agar masyarakat akan menjadi terbiasa dalam mengkonsumsi makanan non beras dan non terigu, sehingga kedaulatan pangan bener-bener dapat terwud di daerah ini.
Peliput: Dicky Mamonto
