TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Kotamobagu secara rutin mulai mengelola sampah menjadi pupuk organik. Agar bisa dimanfaatkan kepada Masyarakat.
Menurut Kepala DLH Kotamobagu, Alex Saranaung bahkan pemasaran pupuk organik buatan Pihaknya akan segera dipasarkan.
“Pupuk organik tetap jalan terus. Produksinya sudah lumayan dan akan segera kita pasarkan,” kata Alex belum lama ini.
Lanjut Alex, untuk harga pupuk organik sangat terjangkau yakni Rp20 ribu per 5 kilogram. “Untuk saat ini ketersediaan pupuk oragnik yang diproduksi sekitar 800 kilogram,”ujarnya.
Alex mengatakan yang membuat pupuk buatan mereka berkualitas, karena sampah organik masyarakat dicampur kotoran sapi sehingga kandungan nitrogen pada kompos buatan BLH lebih tinggi. “Kemungkinan nanti harganya tidak Rp 20.000 lagi karena kandungan nitrogennya lebih tinggi dari rata-rata kandungan kompos yang ada dipasaran,” ungkapnya.
Alex menambahkan, DLH memproduksi kotoran sapi dari 10 ekor sapi yang ada. Dipastikan dalam 2 pekan ke depan, akan ada produksi 2 ton pupuk organik yang siap dipasarkan.
Tim Totabuanews
