TOTABUANEWS, BMR – Informasi terkait adanya penculikan anak sampai pada peristiwa muntilasi yang sedang viral di dunia maya saat ini, bahkan ada yang memposting wajah pelaku, merupakan sebuah informasi yang menyesatkan masyarakat dan tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.
Dikatahui, postingan-postingan semacam ini sebenarnya sudah lama beredar di dunia maya, tapi pada akun Facebook dinegara Thailand. Namun entah apa yang memotivasi beberapa warga pengguna akun dunia maya lalu kemudian mempostingnya di akun Facebook dan aplikasi dunia maya lainnya. Postingan itu juga diracik seakan-akan terjadi di wilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR) dan sekitarnya.
Kapolres Bolmong, AKBP Faisol Wahyudi SIK melalui Kasubag Humas Polres Bolmong AKP Saiful Tammu mengatakan, Isu itu adalah tidak benar alias Hoax.
“Perlu diketahui bahwa terkait informasi tersebut sampai saat ini tidak ada satupun laporan Polisi atau pengaduan masyarakat yang masuk di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), baik di Polres Bolmong maupun dijajaran Polsek-Polsek,” kata Saiful kepada, Sabtu (18/03/2017).
Lanjut Saiful, adanya isu itu, pihak Polres Bolmong mengimbau agar masyarakat jangan mudah percaya atas informasi seperti itu,walaupun demikian warga hendaknya lebih meningkatkan kewaspadaan dan kepada para pranata sosial lainya untuk lebih mengkatifkan lagi pos Kamling dan Tamu wajib lapor di Kelurahan dan Desa serta dilingkungan tempat tinggal masing-masing.
“Kepada para pemilik akun didunia maya yang masih memposting informasi tersebut agar tidak sembarangan agar tidak menimbulkan kegaduhan yang berakibat saling mencurigai yang dapat berakibat pada gangguan Kamtibmas,” jelas Saiful.
Peliput: Gerry Liangga
