TOTABUANEWS, BOLMONG – Ada 50 usaha kos-kosan maupun penginapan di Bolmong yang saat ini sedang didorong Pemkab Bolmong dalam pembuatan ijin usaha, Jika tidak tempat kos akan ditutup paksa oleh instansi terkait.
“Data di kami ada sekitar 50 an kos-kosan dan penginapan yang belum berijin. Namun beberapa memang sudah ada ijin. Ini terus kita dorong segera membuat ijin atau memperpanjang yang telah lewat,” ujar Usman Buchari, Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu, Senin (10/4/2017).
Dirinya juga menegaskan pemerintah tak segan-segan memberi sanski penutupan usaha jika tak juga membuat izin.
“Kami akan turun di lapangan menertibkan. Yang tidak memiliki ijin usaha, akan kami tutup sementara hingga mereka mengurus ijin,” ujarnya.
Usman menyebut ijin usaha ini merupakan sebagian Pendapatan Asli Daerah Bolmong. Tanpa ijin ini, PAD Bolmong berkurang. Tak hanya kos-kosan dan penginapan, tapi juga rumah makan di Bolmong.
“Juga rumah makan. Semua penertiban ini kami percepat. Tim akan turun di lapangan untuk menertibkan tempat yang masih bermasalah,” ujarnya.
Usman menegaskan, pihaknya tak akan mempersulit setiap pengurusan izin, baik IMB, usaha dan izin lainnya. “Asalkan semua persyaratan administrasi lengkap. Maka langsung diproses sebagaimana mestinya,” jelasnya.
FEYBI M MAKALALAG
