TOTABUANEWS, BOLMUT – Berdasarkan pantauan data teknis pada sejumlah SKPD terkait, jumlah penduduk miskin di Kabupaten Bolmut saat ini tersisa empat ribuan. Dibandingkan 3 tahun sebelumnya, jumlah penduduk miskin masih berada di angka tujuh ribuan.
“Artinya jumlah penduduk miskin setiap tahunnya mengalami penurunan. Kini kami fokus untuk semakin memperkecil angka yang ada. Caranya, dengan mengoptimalkan pemberdayaan masyarakat melalui peran desa, serta mendorong generasi muda yang belum punya pekerjaan menekuni dunia kewirausahaan. Ditambah lagi, upaya mendatangkan berbagai investasi ke daerah ini,” ujar Sekretaris Daerah Bolmut DR Asripan Nani M Si.
Terkait pemberian bantuan-bantuan kepada masyarakat yang juga berorientasi pada upaya pengentasan kemiskinan, Sekda berharap SKPD-SKPD teknis lebih selektif. Sebab, memberikan bantuan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan modal usaha itu tidak mudah. Jangan sampai jatuhnya justru kepada oknum-oknum yang tidak bisa mengelolah dan cenderung berfoya-foya.
“Sebab yang namanya bantuan harusnya bisa membantu meningkatkan derajat perekonomian, bukan untuk menghadirkan kemewahan sesaat, lantas selanjutnya kembali susah dan menganggur. Ingat, seluruh kepala SKPD yang punya program bantuan, saya minta koordinasikan dengan saya, biar bisa dievaluasi bersama sebelum disalurkan,” pintanya.
Peliput : Fadlan Ibunu