TOTABUANEWS.COM – PSS Sleman akan melakoni laga kandang keduanya di Liga 2 2017. Yakni ketika tim yang memiliki julukan Laskar Sembada tersebut menjamu Persip Pekalongan di Maguwoharjo International Stadium (MIS), Sabtu (6/5) pukul 18.00 WIB. Tuan rumah dipastikan tidak akan diperkuat salah satu pemain pilarnya di lini belakang.
Anda bisa menyaksikan laga tersebut secara online melalui Live Streaming PSS Sleman vs Persip Pekalongan, pada link berikut:
KLIK UNTUK MENONTON LIVE STREAMING
Ya, Jodi Kustiawan yang selama ini menampilkan performa apik sebagai stopper bersama Waluyo, terpaksa absen di laga ketiga PSS musim ini, seiring dengan cedera hamstring yang dialami ketika latihan Rabu (3/5).
Untuk mengisi posisi kosong itu, tim pelatih memilih Muhammad Hamdan Zamzani sebagai pengganti. Ini sekaligus menjadi penampilan perdana bagi pemain bernomor punggung 24 itu di Liga 2 2017. Setelah sebelumnya hanya menempati bangku cadangan di dua laga awal. Selain Jodi, penyerang Tony Yuliandry juga harus istirahat karena cedera lama yang kambuh.
“Kondisi tim terakhir semuanya siap (jalani laga tandang kedua). Kecuali dua orang, Jodi terkena cedera hamstring dan Tony cedera lama kambuh. Cedera Jodi didapat saat latihan Rabu (3/5). Alternatif (pemain pengganti) tentu sudah kita siapkan, ada Zamzani yang muda dan punya potensi, tapi belum ada kesempatan untuk bermain di kandang sendiri,” ujar pelatih kepala PSS Sleman, Freddy Mulli, kepada Koran Sindo Yogya.
Untuk pengganti Tony sendiri, pihaknya tidak terlalu banyak khawatir mengingat ada stok pemain yang mencukupi. Terlebih pemain bernomor punggung 92 itu juga selama ini menempati bangku cadangan.
Eks pelatih Persebaya ini berharap di penampilan perdananya, Zamzani bisa lebih percaya diri dan mampu menampilkan kemampuan terbaiknya. Tidak hanya Zamzani, laga ini juga menjadi ajang ‘comeback’ kapten tim, Busari, setelah absen di dua laga awal karena cedera. Kondisinya yang fit 100 persen dan keberadaannya di lini tengah, diharapkan dapat menyukseskan tim dalam strategi yang berfokus pada penyerangan.
“Busari luar biasa (usahanya), dia sudah (100 persen). Pastinya delapan orang yang biasa turun di starting eleven siap untuk bertanding. Karena di kandang sendiri, secara persentase kita akan banyak menyerang, dengan tidak lupa jaga pertahanan. Jangan sampai kecolongan lagi, pemain harus fokus dan konsentrasi. Kesiapan tim terakhir akan dilihat lagi nanti (5/5) malam dalam uji lapangan,” jelasnya.
Terkait dengan pertandingan yang digelar pada malam hari, menurutnya tidak menjadi soal. PSS bahkan dinilai lebih menguasai terlebih di laga pembuka kontra PSCS Cilacap pada Rabu (19/4) lalu, juga dilaksanakan pada malam hari. Meski demikian, pihaknya tetap menjalani uji lapangan pada Jumat (5/5) malam, untuk lebih memantapkan persiapan terakhir.
Sementara itu pelatih Persip Pekalongan, Didik Listiyantoro, mengatakan pihaknya memiliki motivasi tinggi untuk meraih poin di kandang lawan. Hal itu tak lepas dari hasil imbang yang diraih oleh pemuncak klasemen sementara Grup 3 Liga 2 2017 PSCS Cilacap dengan Persibat Batang pada Rabu (3/5).
Persip sementara berada di peringkat enam klasemen dengan tiga poin, hasil dari dua laga yang sudah dijalani. Dengan performa pemain yang selalu meningkat, diharapkan skuat berjuluk Laskar Kalong ini bisa meraih poin guna mendongkrak peringkat.
“Target awal kami minimal bisa bermain seri, tapi tidak mustahil kalau bisa menang. Karena sudah ada tim Liga 2 (PSCS Cilacap) yang bisa menang di kandang PSS,” kata Didik.
Untuk menghadapi PSS, Persip kemungkinan besar akan menurunkan sejumlah pemainnya dengan skema 3-5-2. Yakni Aan Priyono-Dayat-Fajar di lini belakang, Adik Wibowo-Iwan Wahyudi-Muhammad Ulum-Ediyanto-Rozikin di lini tengah, serta duet Nur Coyo-Samuef Sefle di lini depan.
Tidak menutup kemungkinan formasi ini berubah menjadi 5-3-2 sesuai dengan kebutuhan tim di lapangan. Dalam hal ini pihaknya sengaja memperkuat lini tengah untuk mematahkan kekuatan tim tuan rumah.
Perkiraan starting eleven PSS Sleman vs Persip Pekalongan
PSS Sleman (4-3-3)
Try Hamdani (g): Tedi Berlian, Waluyo, M Hamdan Zamzani, Bagus Nirwanto; Busari, Dirga Lasut, Arie Sandy; Chandra Waskito, Risky Novriansyah, Rossy Nprohanis
Persip Pekalongan (3-5-2)
Mbarep (g): Aan Priyono, Dayat, Fajar; Adik Wibowo, Iwan Wahyudi, Muhammad Ulum, Ediyanto, Rozikin; Nur Coyo-Samuel Sefle