TOTABUANEWS, BOLTIM – Kehadiran Mahasiswa Unima Yang Melakukan Kulia Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Bolaang Mongondow (Boltim), ternyata bisa membantu masyarakat dan daerah.
Hal tersebut. Seperti dikatakan Sangadi Desa Tutuyan II Pianti Potabuga, dirinya meminta agar perangkat desa serta warga diajarkan mengoperasikan komputer.
“Saya minta juga agar warga dan aparat desa diajarkan ilmu seperti cara mengoperasikan komputer, karena ada yang masih belum tahu mengfungsikannya,” ujar Potabuga, Rabu (26/7/2017).
Selain itu juga, sedikit ilmu mahasiswa juga dapat membantu pekerjaan di Daerah. “Mahasiswa ini dapat membantu pemerintah Desa. Seperti, melakukan sensus penduduk juga mengajar di setiap sekolah,” katanya.
Tahun sebelumnya, mahasiswa dari Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado juga datang melaksanakan KKN di sini. Mereka mengajarkan hal yang sama, tetapi hanya sebagian kecil saja, karena kurangnya peralatan pendukung serta waktu KKN sangat singkat. “Maka dengan waktu selama satu bulan ini. Warga dan aparat desa bisa menguasai dan mengfungsikan komputer kembali,” tukasnya.
Untuk jumlah mahasiswa yang melakukan KKN, ada 315 orang dari berbagai fakultas, diantaranya Fakultas Biologi, Olahraga, Sosial dan Ilmu Pendidikan. “Mereka akan melaksanakan KKN sampai tanggal 18 agustus 2017,” ujar dia.
Terpisah, Ketua poskoh KKN Tutuyan II mahasiswa ke 17 gelombang dua Universitas Negeri Manado (Unima) Tondano. Rivo Tupang menjelaskan, pihaknya akan mengikuti semua petunjuk dari Pemerintah Desa apa yang harus dilakukan untuk membantu program desa.
“Saya dan teman-teman menyesuaikan dengan program desa. Jadi selama satu bulan ini, akan bersinergi bersama pemerintah dalam membangun serta membantu warga, sembilan mahasiswa yang ditempatkan di sini, akan berupaya terus menciptakan inovasi baru bagi masyarakat. Agar nantinya dapat berguna setelah selesai melaksanakan KKN,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Boltim Sehan Landjar mengatakan 315 mahasiswa yang akan melaksanakan KKN tahun ini, dapat membantu semua program. “Jadi saya minta kepada mahasiswa Unima, agar membantu pemerintah kuhsusnya di desa selama melaksanakan KKN mulai dari tanggal 16 Juli- 18 Agustus 2017,” ujar Sehan Landjar.
Peliput: Dicky Mamonto