TOTABUANEWS, BOLMUT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) lewat Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol). Meminta kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terlibat Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) tak berideologi Pancasila untuk mengundurkan diri, sebab. Bagi Pemerintah Daerah, memberikan pemahaman tentang Pancasila kepada masyarakat juga menjadi tugas ASN.
“Selama ini alhamdulillah ASN di lingkup Pemkab Bolmut tak ada kedapatan yang beridiologoli HTI, dan kalau ada kedapatan abdi negara terlibat langsung atau tidak dengan elemen-elemen yang berseberangan serta mengembangkan ajaran ideologi selain Pancasila, silakan mengundurkan diri saja dari pada dipecat,” tegas Anton Samin Kepala Kesbangpol.
Dijelaskanya, bukan hanya tentang Pancasila, dirinya juga meminta para ASN ikut memberikan pemahaman tentang Undang-Undang (UUD) 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) kepada masyarakat.
“Semua itu harus dilakukan demi kemajuan daerah, karena tanpa di pungkiri. ASN adalah perpanjangan tangan dari pemerintah untuk menjelaskan serta melayani masyarakat itu sendiri,”jelas Samin.
Peliput : Fadlan Ibunu
